Asep Wahyuwijaya Berjanji Akan Mengadakan Sarana Air Bersih di Nanggung


BOGOR
- Setelah menyambangi warga Dramaga Jum’at (8/12/2017). Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat,  Asep Wahyu, kembali mendatangi warga Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, dalam kegiatan  reses III Tahun sidang 2017.

Didih Suryadi salah satu tokoh masyarakat  Nanggung  mengatakan bahwa, kedatangan kang Asep Wahyu begitu diharapakn warga disini. Karena sangat jarang Anggota DPRD Provinsi melakukan reses seperti ini.

“Alhamdullilah pa asep wahyu memberikan bibit kopi sebanyak  dua lima puluh ribu,  kaos pos yandu untuk Desa Nanggung, dan  Curug  Bitung,” kata Didih kepada trias bogor.com Sabtu(9/12).

Dia pun berharap kang Aw terus mengkawal gerakan reforma agraria sejati mulai dari redistribusi tanah eks HGU ke masyarakat.

“Hingga tata kelola prosuksi tani demi keadilan agraria dan kemakmuran rakyat sebagaimana amanat undang-undang,” harapnya.

Sementara itu Asep Wahyuwijaya, dalam reses itu berjanji akan melaksanakan pengadaan air bersih untuk dua desa,   Desa Nanggung dan Curug Bitung.

“Nanti kita akan ajukan di APBD 2019, untuk pengadaan air bersih mudah-mudahan ini bermanfaat untuk warga sana,” kata Kang Asep Wahyu.

Lebih lanjut Asep pun menyampaikan untuk reses 3 tahun sidang 2017, ini dilaksanakan di dua kecamatan , Kamis kemarin reses dilakukan di Kecamatan Dramaga dan hari ini dilaksanakan di Kecamatan Nanggung.

“Mudah-mudahan dalam reses ini segala aspirasi yang disampaikan akan saya upayakan untuk kepentingan masyarakat,” pungkasnya. (Triasbogor.com)


Digoda Gerindra, Kang AW: Demiz-Syaikhu Lagi Mesra, Dunia Seakan Milik Berdua


BOGOR
- Pasangan calon (Paslon) , Dedi Mizwar (Demiz) – Ahmad Syaikhu yang akan maju di pentas Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat ( Jabar) 2018 mendatang. Kian lengket dan semakin mesra bak penganten baru yang tidak mau terganggu kemesraannya. Meskipun Partai Gerindra mencoba “menggoda” PKS, PAN yang berkoalisi beserta Demokrat untuk mengusung Demiz-Ahmad Syaikhu, agar masuk dalam barisan Gerindra paska pengusungan Jendral Purnawirawan Sudrajat sebagai Calon Gubernur (Cagub) Jabar.

Menanggapinya, Wakil DPD Partai Demokrat (PD) Jabar, Asep Wahyuwijaya, menilai sikap Gerindra yang sedari awal sudah meninggalkan Demiz adalah hal wajar.

“Saya kira sah sah saja bagi Gerindra untuk memilih dan tidak memilih siapa teman koalisinya dalam Pilgub Jabar. Hanya rasanya perlu saya sampaikan kepada teman teman di Gerindra bahwa pasangan Cagub dan Cawagub itu bukan semata-mata keinginan Demokrat saja. Ini yang perlu dipahami,”jelas Asep Wahyuwijaya,  saat di hubungi triasbogor.com  Sabtu (9/12/2017).

Pria yang akrab di sapa Kang Asep Wahyu ini menambahkan, proses komunikasi politik yang dilakukan oleh Demokrat, PKS dan PAN. Tidak serta merta atau tiba-tiba. Akan tetapi melalui proses panjang yang dilalui berdasarkan semangat silih asih silih asah silih asuh.

“Jadi, tidak ada paksaan apalagi drop-dropan dari atas. Kalau Gerindra sekarang punya calon sendiri, itu kan haknya yang bersangkutan juga,”tegas Kang Asep Wahyu, juga Anggota DPRD Jabar asal Dapil Kabupaten Bogor.

Ketika disinggung ajakan Gerindra ke PAN dan PKS untuk bergabung.  Pihaknya pun berpendapat jauh dari kemungkinan.

“Tapi apakah PKS sekarang mau begitu saja dilamar Gerindra, saya tidak yakin juga. Demiz – Syaikhu sedang kasmaran tingkat tinggi, ibarat orang pacaran, dunia ini pun rasanya seperti milik mereka saja,”cetus Asep Wahyu politisi asal Bogor Barat.

Sementara itu PKS masih memiliki harapan besar bergabungnya Gerindra bersama PAN dan Demokrat. Sebab, dari awal empat partai itu berkomunikasi namun ditengah perjalanan Gerindra putar arah.

“Kami berupaya membentuk koalisi utuh dari empat partai,”terang Ahmad Syaikhu, kepada pewarta Jum’at (8/12/2017) di Gedung Qolbun Salim, Sukabumi.

Dilanjutkannya, setelah Gerindra hengkang,  PKS beserta PAN dan Demokrat sepakat berkoalisi untuk mengusung Demiz dan Ahmad Syaikhu. Kendati demikian, PKS masih membuka peluang bagi Gerindra untuk berkoalisi. Sebab, kalau koalisi utuh empat partai maka 37 kursi di DPRD Jabar terhimpun dukungan.

Disisi lain, Ketua DPD Gerindra Jabar,Mulayadi, mengatakan bahwa partai besutan Pravowo kini memiliki calon yang akan di usung. Namun di perlukan kawan koalisi untuk mendorong calonnya tersebut. Alhasil, Gerindra pun “mencolek” PKS dan PAN.

“Selama belum terdaftar, semua kemungkinan bisa terjadi,” kata Mulyadi, seperti di kutip merdeka.com Sabtu (9/12/2017).

Wakil Rakyat DPRD Jabar Ini Ikut Menyapu Jalan


BOGOR
- Memperingati Sumpah Pemuda  pada tanggal 28 Oktober lalu dilakukan dengan banyak cara. Seperti yang dilakukan Karang Taruna Desa Ciherang Kecamatan Dramaga. Mereka bersama Anggota DPRD Jawa Barat, Asep Wahyuwijaya dan unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan Dramaga turun ke jalan. Warga, camat dan wakil rakyat ikut menyapu membersihkan jalan di Desa Ciherang.

“Kami sebagai pemuda dan didukung aparatur kecamatan coba melakukan bukti nyata dalam menjaga kebersihan. Bertepatan Hari Sumpah Pemuda, sepanjang 4 Km jalan desa kami menyapu jalan,” ujar Ketua Panitia Gerakan Ciherang Bersih, Lendy Trinanda, Senin 30 Oktober 2017.

Lendy  mengungkapkan, gerakan bersih-bersih jalan ini bertujuan untuk mengenalkan masyarakat supaya sadar terhadap lingkungan.  Sebab, masyarakat harus diberi tahu bahwa “Agar semua elemen masyarakat tahu bahwa sampah seperti plastic hancur oleh waktu hiingga 100 tahun.

“Gerakan Ciherang Bersih (GCB) akan dijadikan sebagai wadah penanggulangan sampah untuk masyarakat, khususnya yang ingin belajar dan menjadikan sampah bernilai ekonomis,” ungkap Lendy.

Anggota DPRD Jawa Barat, Asep Wahyuwijaya yang hadir dan ikut membantu menyapu jalan mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bukti nyata peran serta pemuda.  Ia mengapresiasi gerakan para pemuda Desa Ciherang.


“Dengan sadar lingkungan dari dirinya sendiri dan mengadvokasi masyarakat dalam menjaga lingkungan,” ujar anggota DPRD Jabar dari Dapil Kabupaten Bogor itu. Dalam kegiatan bersih-bersih, dilakukan pula penanaman bibit pohon buah. (Politikbogor)

Baehaki Birukan Dramaga, Asep Wahyu Diapresiasi Kades Purwasari


BOGOR
-  Dengan masuknya Ahmad Baehaki, mantan Camat Dramaga, menjadi kader Partai Demokrat (PD) bisa di pastikan wilayah itu bakal jadi basis biru partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Musababnya, Baehaki biasa disapa, paska pensiun jadi PNS rajin melakukan konsolidasi guna menunjang niatannya untuk maju menjadi Anggota Legeslatif 2019 mendatang.

“Insya Allah untuk Dramaga dan Tenjo akan mendukung PD.  Setidaknya ini jadi modal niat saya kedepan,”kata Baehaki.

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Asep Wahyuwijaya pada masa Reses III Tahun Sidang 2017, menggelar kegiatan jejaring aspirasi dengan warga Dramaga.

Menurut Asep Wahyu sapaan akrab mengatakan,  kegiatan menjarisng aspirasi warga untuk menepati janji.

“Memang ini hutang saya beberapa waktu ke belakang, karena saya sampaikan dengan pertemuan yang informal di awal, bahwa Insya Allah ke depan saya akan ke Dramaga,” ujarnya Ketua Fraksi Partai Demokrat Provinsi Jabar.

Lanjut Asep Wahyu tampaknya banyak sekali potensi yang bisa kita kembangkan ada pada saat reses, kemudian ada dialog ada paparan ada rasa saling mengelaborasi potensi. 

Hingga dirinyapun menemukan banyak sekali hal yang kemudian membuat semakin rindu ke kampung halaman.

“Apresiasi tetapi insentif lebih, supaya mudah-mudahan mereka semakin berkembang usaha rumahan, industri rumahan seperti sepatu di Sukadamai dan budidaya ikan di Desa Purwasari,” ujarnya.

Kepala Desa Purwasari Muh Yusup Mustopa, mengatakan Kunjungan dari Asep Wahyuwijaya ke wilayahnya adalah terobosan baru untuk pembinaan kepemudaan. Kita ada komitmen-komitmen khusus untuk membantu Desa Purwasari.


“Saya pun merasa senang termasuk di bidang-bidang lain, seperti di bidang infrastruktur ataupun pembinaan kemasyarakatan, semoga ini amanah buat pembangunan desa purwasari,” ujarnya. Akhtar Rendra (triasbogor.com)

Asep Wahyu Jaring Aspirasi Warga Dramaga


BOGOR
-  Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Wahyuwijya, jaring aspirasi warga Desa Sukadamai, Kecamatan Dramaga dalam reses tiga tahun sidang 2017.

Dalam kesempatan itu Asep Wahyu mendengar semua keluh kesah warga Desa Sukadamai terutama  minimnya modal dalam pengolahan UKM yang notabennya warga desa itu memang memiliki usaha rumahan dalam pembuatan sepatu.

“Banyak tadi yang disampaikan warga masyarakat Desa Sukadamai atas keterbatasa modal dalam mengelolah usaha rumahan membuat sepatu,” kata Asep Wahyuwijaya, kepada triasbogor.

Dia pun berjanji kepada warga masyarakat Desa Sukadamai, akan menampung semua aspirasi yang disampaikan kepadanya.

“Untuk UKM mungkin kita akan bantu untuk pengembangannya,” kata Kamg Asep sapaanya

Sementara Ahmad Baehaki mantan Camat Dramaga, berharap meskipun dirinya tidak lagi menjadi Camat Dramaga, warga Desa Sukadamai tetap melabuhakan hatinya kepada dirinya ketika dia memiliki niatan untuk jadi wakil rakyat di Pileg 2019.

“Insha allah ketika terpilih tetap memperjuangan warga kecamatan Dramaga, dan saya mohon juga pilih calon gubernur yang ada badaknya,” tukasnya seraya tersenyum. (triasbogor.com)


Asep Wahyuwijaya: Demiz Resmi Jadi Pengurus di Demokrat Jabar


BOGOR
- Wakil Gubernur Jawa Barat Dedy Mizwar resmi menjadi kader partai politik. Pilihan aktor senior ini dijatuhkan pada Partai Demokrat.

Menurut Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jabar, Asep Wahyu Wijaya, kini Dedy Mizwar resmi menjadi pengurus di Demokrat Jabar.

"Betul sudah ada SK-nya yang ditandatangani oleh Ketum Pak SBY," kata Asep, Rabu (29/11), dilansir dari RMOLJabar.com.

Asep menambahkan jabatan Demiz sapaan akrab bakal calon gubernur Jabar itu adalah sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) Partai Demokrat Jabar.

"Sebagai Ketua MPD di DPD Demokrat Jabar. Ini keputusan melalui proses musyarawah di tingkat pusat," paparnya.

Dengan demikian, lanjut Asep, langkah Partai Demokrat dalam menghadapi Pilkada Jabar 2018 semakin siap.

"Kami makin siap, dan keputusan Demiz ke Partai Demokrat ini akan kita konsolidasikan, terlebih beliau cagub juga dari partai kami," pungkasnya. (RMOL)